Dutaislam.or.id - Pimpinan Cabang Fatayat NU Kota Semarang dilantik secara resmi oleh Ketua Fatayat Jawa Tengah, Khizanaturrohmah di Balaikota, Sabtu (28/8/2016). Hadir dalam pelantikan ini Walikota Semarang bersama istri, Pimpinan DPRD Semarang, PW Fatayat Jawa Tengah, Rois Syuriah KH Hanief Ismail, Ketua Tanfidziyah KH Anasom, MUI, KNPI, Pimpinan Banom, Pimpinan Lajnah dan Ketua OKP.
Ketua Fatayat NU Semarang Luluk Idzharotun menegaskan bahwa organisasi pemudi NU ini siap mengawal peneguhan Islam Nusantara. "Banyak problem kebangsaan yang harus diselesaikan dan Fatayat NU berkomitmen untuk menjaga NKRI," tegas Luluk.
Salah satu upaya untuk meneguhkan Islam Nusantara adalah dengan menjaga semangat jam'iyyah NU yang diamanahkan oleh ulama dengan mendamaikan bangsa ini. Fatayat tidak akan pernah lepas dari nasehat ulama dan akan menggarap sektor pemudi NU.
"Untuk menjaga soliditas anggotanya, Fatayat NU Semarang akan mengawali dengan berbagai kegiatan kaderisasi, penguatan aswaja, bela bangsa dan kegiatan dakwah dan sosial lainnya," imbuh Luluk. Kedekatan Fatayat dengan ulama dan umara tentunya yang akan membuat eksistensi Fatayat Semarang semakin kuat hingga basis di kelurahan.
Senada dengan itu, Ketua PW Fatayat NU Jawa Tengah Khizanaturrohmah menegaskan bahwa kader Fatayat harus bisa menjadi generasi NU multi talenta. "Sesuai dengan tema pemberdayaan perempuan tangguh menuju Semarang hebat, diharapkan kader-kader Fatayat mampu menjadi perempuan yang bisa dihandalkan baik sebagai ibu, istri dan utk masyarakat," tegasnya.
Rois Syuriyah KH Hanief Ismail berpesan kepada Fatayat agar istiqamah dalam menjalankan visi keulamaan yang dijunjung tinggi oleh NU. "Kader Fatayat juga perlu menjalankan organisasi dengan santun. Yang pasti semangat Fatayat harus bangkit dan bekerja nyata mendampingi pemudi NU," kata Pengasuh Pondok Pesantren Annasimiyah Semarang ini.
Walikota Semarang Hendrarprihadi menyampaikan apreseasi kepada Fatayat NU Kota Semarang yang telah dilantik. "Saya nitip kepada Fatayat agar bisa bareng-bareng dengan Pemkot untuk menjadikan Ibu Kota Provinsi Jateng ini makin hebat," tegas Walikota yang akrab dipanggil Hendi.
Hendi menegaskan bahwa kalau seringkali dikatakan bahwa rapuhnya negeri ini karena pesimisme dan membenci saudara sendiri, maka Fatayat jangan sampai demikian. "Kader Fatayat harus optimis dan selalu berangkulan untuk menjaga kondusifitas Semarang dan Indonesia," pungkasnya. [dutaislam.or.id/ab]