Islam Nusantara. (Ilustrasi: Istimewa) |
Oleh Lurah Ndeso
Ada realitas menarik dalam dunia nyinyiran jaman Now terkait label Islam. Islam Terpadu nggak ada yang Nyinyiran, kalau Islam Nusantara langsung ada yang Nyinyiran.
Apa dan mengapa ya? Islam Terpadu bukan produk NU, maka aman dan tak akan ada yang nyinyiran, apalagi jam'iyah NU nggak akan yang Nyinyiran karena bukam Tipe Jam'iyah NU nyinyiran, kecuali yang ngaku NU garisan 🤣.
Kalau Islam Nusantara? Jelaslah ini produk NU yang mencetuskan NU, yang subtansinya adalah menjaga nuansa berbhineka, menghormati warisan budaya dan mengimplemtasikan nilai-nilai keislaman di Bumi Nusantara.
Tapi karena produk pemikiran dari NU maka secara spontan langsung banyak yang Nyinyiran.
Siapa yang Nyinyiran? Jelaslah bukan jam'iyah NU an Nahdliyah, tapi di luar NU yang Nyinyiran. Ada yang ngaku NU kok nyinyiran terhadap Islam Nusantara maka anggaplah ia termasuk type NU rasa Nano-nano (semoga bukan rasa n*n* w) termasuk yang Nyinyiran itu ngaku NU garisan. [dutaislam.or.id/gg]
Source: Lurah Ndeso