Teks sholawat musim haji. Foto: dutaislam.or.id. |
Dutaislam.or.id - Berikut ini adalah teks sholawat yang para ulama salaf terdahulu mengamalkannya setiap tanggal 1-10 Bulan Dzulhijjah, dimana para jama'ah haji sedang melaksanakan ibadahnya di Makkah.
Selama 10 hari, sholawat ini dibaca minimal 10 kali, mulai tanggal 1 hingga tanggal 10 Dzulhijjah. Berikut teks lengkap beserta artinya.
أَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، مَااتَّصَلَتِ الْعُيُوْنُ بِالنَّظَرِ، وَتَزَخْرَفَتِ الْأَرَضُوْنَ بِالْمَطَرِ، وَحَجَّ حَاجٌّ وَاعْتَمَرَ، وَلَبَّى وَحَلَقَ وَنَحَرَ، وَطَافَ بِالْبَيْتِ الْعَتِيْقِ وَقَبَّلَ الْحَجَرَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمَ، فِي كُلِّ لَحْظَةٍ اَبَدًا، عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَاءَ نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ، وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ
Artinya:
"Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad ﷺ selagi mata masih bisa memandang, selagi bumi kembali hijau setelah turun hujan, dan orang-orang masih melakukan haji dan umrah, membaca talbiyah, mencukur rambut mereka, melakukan thawaf di Baitullah serta mencium Hajar Aswad, dan kepada segenap keluarga dan sahabatnya. Di setiap saat selamanya, sejumlah ciptaan-Mu, menurut keridhaan-Mu, seberat ‘Arsy-Mu, dan sebanyak tinta tulisan kalimat-Mu".
Demikian teks singkat Sholawat di musim haji. [dutaislam.or.id/ab]