Iklan

Iklan

,

Iklan

Memahami Asma' Allah Al-Adhim (الْعَظِيمُ) - Maha Agung dan Maha Besar

Duta Islam #05
11 Okt 2024, 11:30 WIB Ter-Updated 2024-10-11T04:30:17Z
Download Ngaji Gus Baha

makna al-adhim allah maha agung dan maha besar
Al-Adhim, Allah Maha Agung.

Dutaisilam.or.id - Al-Adhim (الْعَظِيمُ) adalah salah satu nama Allah Swt dalam Asma'ul Husna yang mencerminkan kemuliaan dan kebesaran-Nya. Dalam bahasa Arab, "Al-Adhim" berasal dari kata "adhama" (عَظُمَ) yang berarti "besar" atau "agung." 


Secara istilah, Al-Adhim berarti Allah Swt Yang Maha Agung, Yang Maha Besar, dan Yang Maha Mulia. Sifat ini menunjukkan kebesaran Allah dalam segala aspek, baik dalam zat-Nya, nama-nama-Nya, sifat-sifat-Nya, maupun perbuatan-Nya.


Allah Al-Adhim adalah Dzat yang tidak ada sesuatu pun yang lebih besar dari-Nya. Kebesaran-Nya meliputi segala sesuatu, dan Dia memiliki kekuasaan serta kekuatan yang tidak terhingga. 


Al-Adhim juga mencerminkan kebesaran Allah Swt dalam penciptaan, pengaturan, dan penguasaan-Nya terhadap alam semesta. Segala puji dan sanjungan hanya layak ditujukan kepada-Nya karena kemuliaan dan keagungan-Nya yang sempurna.


Dalil Al-Qur'an tentang Al-Adhim

Beberapa ayat dalam Al-Qur'an menyebutkan sifat Allah Swt Al-Adhim yang Maha Agung. Berikut adalah beberapa dalil yang menggambarkan sifat ini:


 وَلَا يَظْلِمُ رَبُّكَ أَحَدًا


Terjemah: 

"Dan Tuhanmu tidaklah menzalimi seorang pun." (QS. Al-Kahf 18:49)


Ayat ini menegaskan bahwa Allah Swt, dengan kebesaran-Nya, tidak akan pernah menzalimi siapapun. Kebesaran Allah Swt meliputi semua aspek keadilan dan kemurahan-Nya. Allah Swt memutuskan segala sesuatu berdasarkan kebijaksanaan dan keadilan-Nya yang mutlak.


Penjelasan Para Ulama tentang Al-Adhim


Para ulama memberikan penjelasan mendalam mengenai makna dan implikasi dari sifat Allah Swt Al-Adhim


Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa Allah Swt adalah Al-Adhim, yaitu Yang Maha Agung dalam segala aspek. Ibnu Katsir mengartikan kebesaran Allah Swt dalam konteks kekuasaan, ilmu, dan rahmat-Nya yang meliputi seluruh ciptaan. 


Kebesaran Allah Swt tidak dapat dibandingkan dengan apapun dan tidak ada yang dapat menandingi keagungan-Nya. Dia adalah Dzat yang memiliki kekuasaan dan kebesaran mutlak.


Imam Al-Ghazali dalam kitabnya "Al-Maqshadul Asna" menjelaskan bahwa Al-Adhim adalah sifat Allah Swt yang menunjukkan keagungan dan kebesaran-Nya yang sempurna. Allah Swt Al-Adhim memiliki segala kesempurnaan dalam zat, nama, sifat, dan perbuatan-Nya. 


Kebesaran Allah Swt meliputi seluruh alam semesta, dan Dia adalah sumber segala keagungan. Sifat ini juga mencakup kebesaran Allah Swt dalam penciptaan dan pengaturan alam semesta.


Imam Al-Qurtubi dalam tafsirnya "Al-Jami' li Ahkamil Qur'an" menegaskan bahwa Allah adalah Al-Adhim yang Maha Agung dan tidak ada yang dapat menandingi kebesaran-Nya. 


Kebesaran Allah Swt tercermin dalam kekuasaan-Nya yang mutlak, pengetahuan-Nya yang luas, dan keadilan-Nya yang sempurna. Sifat ini mengajarkan kepada manusia untuk mengagungkan Allah Swt dan menghormati kebesaran-Nya dalam setiap aspek kehidupan.


Pemahaman terhadap sifat Allah Swt Al-Adhim memiliki implikasi yang mendalam dalam kehidupan seorang Muslim. Di antaranya:


1. Mengagungkan Allah Swt dalam Setiap Aspek Kehidupan

Mengetahui bahwa Allah Swt adalah Al-Adhim yang Maha Agung, seorang Muslim hendaknya selalu mengagungkan Allah Swt dalam setiap aspek kehidupan. Mereka harus memuliakan Allah Swt dalam ibadah, perbuatan, dan ucapan mereka. Kebesaran Allah Swt harus tercermin dalam sikap dan perilaku mereka sehari-hari.


2. Meningkatkan Rasa Takwa dan Kepatuhan

Pemahaman tentang kebesaran Allah Swt mendorong seorang Muslim untuk meningkatkan rasa takwa dan kepatuhan kepada Allah Swt. Mereka sadar bahwa Allah Swt adalah Dzat yang Maha Agung dan memiliki kekuasaan mutlak atas segala sesuatu. Dengan demikian, mereka akan lebih patuh dalam menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.


3. Bersyukur atas Nikmat Allah Swt

Mengetahui kebesaran Allah Swt mendorong seorang Muslim untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang diberikan. Mereka harus menyadari bahwa segala sesuatu yang mereka miliki adalah pemberian dari Allah Swt yang Maha Agung. Rasa syukur ini harus tercermin dalam amal perbuatan mereka, baik dalam bentuk ibadah maupun dalam hubungan mereka dengan sesama manusia.


4. Bersabar dalam Menghadapi Ujian

Menyadari kebesaran Allah Swt membantu seorang Muslim untuk bersabar dalam menghadapi ujian dan cobaan. Mereka yakin bahwa Allah Swt yang Maha Agung mengetahui apa yang terbaik untuk mereka dan akan memberikan balasan yang adil atas segala amal perbuatan mereka. Kesabaran dalam menghadapi ujian adalah bentuk keyakinan terhadap kebesaran dan kebijaksanaan Allah Swt.


5. Menjaga Amanah dan Kejujuran

Pemahaman tentang sifat Al-Adhim mengajarkan kepada seorang Muslim untuk menjaga amanah dan kejujuran. Mereka sadar bahwa Allah Swt mengetahui segala sesuatu, termasuk niat dan perbuatan mereka. Oleh karena itu, mereka harus menjaga amanah yang diberikan dan selalu berlaku jujur dalam setiap tindakan mereka.


Dengan memahami sifat ini, seorang Muslim akan lebih mudah untuk hidup dalam kesadaran akan kebesaran Allah Swt dan menjadikan-Nya sebagai landasan dalam setiap amal perbuatan mereka. [dutaislam.or.id/ab]

Iklan

close
Iklan Flashdisk Gus Baha