Iklan

Iklan

,

Iklan

Contoh Bacaan Teks Tawassul Untuk Para Wali dan Kiai Nusantara

Duta Islam #05
22 Agu 2024, 10:13 WIB Ter-Updated 2024-08-22T03:13:13Z
Download Ngaji Gus Baha
contoh doa tawassul dalam bahasa arab
Dalil tawassul dalam Al-Qur'an. Foto: dutaislam.or.id.


Dutaislam.or.id - Tawasul sangatlah penting, terutama bagi mereka yang masih berada pada tingkatan syari'ah. Fungsi tawasul antara lain mempermudah doa atau permohonan kita agar dikabulkan oleh Allah SWT. 


Jika diibaratkan, tawasul itu seperti galah untuk memetik buah. Ketika buah yang ingin kita petik berada jauh, kita membutuhkan alat untuk meraihnya. Alat tersebut harus lebih tinggi dari kita agar kita bisa meraihnya. Inilah gambaran tawasul dalam kehidupan sehari-hari.


Perlu dijelaskan kembali bahwa tawasul secara bahasa berarti perantara dan mendekatkan diri. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran:


يآأَيُّهاَ الَّذِيْنَ آمَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَابْتَغُوا إِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ


"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya," (Al-Maidah:35).


Pengertian tawasul, sebagaimana dipahami oleh umat muslim, adalah berdoa kepada Allah SWT melalui perantara, baik berupa amal baik kita maupun melalui orang sholeh yang dianggap memiliki kedekatan dengan Allah SWT. Tawasul merupakan pintu dan perantara doa untuk menuju Allah SWT dan merupakan salah satu cara dalam berdoa.


Banyak cara agar doa kita dikabulkan oleh Allah SWT, seperti berdoa di sepertiga malam terakhir, berdoa di Maqam Multazam, berdoa setelah membaca alhamdulillah dan shalawat, serta meminta doa kepada orang sholeh. Tawasul adalah salah satu usaha agar doa kita didengar dan dikabulkan oleh Allah SWT.


Namun, bukan berarti Allah SWT tidak langsung mendengarkan dan mengabulkan doa hamba-Nya. Allah SWT Maha Mengetahui segala hajat dan kebutuhan makhluk-Nya, tetapi berdoa melalui tawasul memiliki keutamaan dan hikmah tersendiri.


Dalam berdoa, dianjurkan untuk selalu menjaga adab dan akhlak. Jangan pernah berpikir untuk mendikte atau mengatur Allah SWT. Doa adalah permohonan dan pengakuan bahwa kita adalah hamba-Nya yang lemah dan membutuhkan pertolongan-Nya. Tawasul adalah salah satu bentuk pengakuan tersebut, bahwa kita memerlukan perantara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.


Berikut ini adalah teks doa tawassul lengkap:


بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

إلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اَلْفَاتِحَةْ

ثُمَّ إلَى  حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ  مِنَ  اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ  وَاْلأَوْلِيَاءِوَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ اَلْفَاتِحَةْ

ثُمَّ إليَ جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ وَمَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا اَبَاءَنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا مَشَايِخِنَا وَلِمَنِ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ وَخُصُوْصًا (sebut nama mayit)  اَلْفَاتِحَةْ


LIRIDLOHI LILLAHI TA’ ALA WABI SAFA’ATI ROSULILLAH SHOLALLOHU ALAIHI WASSALAM WABIKULLI NIATIN SHOLEHAH WALIKHUSULI MAQOSIDANA MAQISIDIDUNYA WAL AKHIRAH, AL-FATIHAH…1x.


ILA HADROTI NABIYYIL MUSTHOFA MUHAMMADIN SHOLALLOHU ALAIHI WASSALAM WADZURIYATIHI WA AHLI BAITIHI AJMAIN, SYAI’ULILLAHI LAHUM, AL-FATIHAH…1x.


Khusus kepada para Imam syahid dan shalihin, Imam Raqibun dan Al-Maksumin dari yang pertama hingga terakhir, khususnya:


  • Imam Ali Abi Thalib Al-Murtadlo 
  • Imam Hasan bin Ali Al-Mujtaba 
  • Imam Husain bin Ali As-Syahid 
  • Imam Ali bin Husain As-Sajjad 
  • Imam Muhammad bin Ali Al-Baqir 
  • Imam Ja’far bin Muhammad As-Shadiq 
  • Imam Musa bin Ja’far Al-Kadzim 
  • Imam Ali bin Musa Ar-Ridlo 
  • Imam Ali bin Muhammad Al-Hadi .
  • Imam Hasan bin Ali Askari 
  • Imam Muhammad bin Hasan Al-Mahdi 


Syai’ulillahi Lahum, Al-Fatihah…1x.


  • Khusus kepada Siti Fatimah binti Zahro, Al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada Nabiullah Khidir as., Al-Fatihah…1x.


Khusus kepada Nabi-Nabi Ulul Azmi:


  • Nabiyullah Nuh A.S.
  • Nabiyullah Ibrahim A.S.
  • Nabiyullah Musa A.S.
  • Nabiyullah Daud A.S.
  • Nabiyullah Sulaiman A.S.
  • Nabiyullah Yusuf A.S.
  • Nabiyullah Isa A.S.


Al-Fatihah…1x.


  • Khusus kepada para sahabat Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali, serta ruh para imam mujtahid dan muqallid dalam agama, ulama’ yang bijak, para penghafal Quran yang tulus, ahli tafsir, para perawi hadits, serta seluruh shalihin sufi, Al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada para wali shalihin qutub robbaniyah dari timur hingga barat, utara hingga selatan, syai’ulillahi lahum, Al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada arwah Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani Qaddasallahu Sirrahu, Syeikh Abu Qasim Al-Junaid Al-Baghdadi, Syeikh Ma’ruf Al-Kharki, Syeikh Hasan Al-Basri, Syeikh Ja’far Shadiq, Syeikh Abi Yusuf Al-Hamdani, Syeikh Baha’uddin An-Naqsabandi, Syeikh Ahmad Khotib Sambas, Syeikh Abdul Karim Banten, Syeikh Ahmad Tolha Kali Sapu Cirebon, Syeikh Abdullah Mubarok bin Nur Muhammad, Syeikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifiin, serta seluruh ahli silsilahnya, al-Fatihah…1x.


  • Khusus kepada arwah Syeikh Ahmad Hasan As-Sadzili Radhiyallahu Anhu, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada arwah Abu Mansur Al-Hallaj, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada arwah Syeikh Lemah Abang atau yang dikenal sebagai Syeikh Siti Jenar, al-Fatihah…7x.
  • Khusus kepada arwah Syeikh Subakir, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada arwah Sultan Agung Mataram, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada para malaikat muqarrabin, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada seluruh wali songo penjaga tanah Jawa, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada (sebut wali yang tinggal di daerah Anda) seperti wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya. 

  • Khusus kepada arwah Kiai Muhajir Pare Kediri, Kiai Hasyim Asy'ari Tebu Ireng Jombang, Kiai Ahmad Dzauli Utsman Ploso Kediri, Kiai As’ad Syamsul Arifin Situbondo, Kiai Hamid Pasuruan, Kiai Fathulloh Mangunsari Nganjuk, Mbah Kiai Ali Mas'ud Pagerwojo Sidoarjo, Gus Mik Ploso Kediri, Gus Munif, Gus Maksum Lirboyo Kediri, Kiai Abdurrahman Wahid Jombang, Kiai Usman Jatipurwo Surabaya, dan Kiai Asrori Al-Ishaqqi, semoga Allah memberi manfaat dari ilmu mereka yang bermanfaat dan berkah hingga hari kiamat, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada ayah dan ibu (sebutkan nama ayah dan ibu) baik yang masih hidup atau sudah wafat, saudara, adik, kakak, dan yang lain, mohon kesehatan jasmani dan rohani, rezeki yang halal dan berkah, serta menjadi bekal dalam ibadah dan mendapatkan ridho-Nya, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada seluruh saudara Muslimin dan Muslimat, baik yang masih hidup maupun yang telah wafat, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada arwah seluruh kakek, nenek, dan buyut yang telah meninggal dunia, semoga Allah mengampuni mereka, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada istri, anak, saudara kandung, ipar, pasangan, mertua, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada guru spiritual yang masih hidup, baik di kalangan ustadz maupun habib, al-Fatihah…1x.
  • Khusus kepada diri Anda sendiri, Al-Fatihah…1x.


Semoga contoh teks tawasul ini bermanfaat dan dapat menjadi tambahan amal bagi kita semua. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita hidayah dan taufik-Nya dalam menjalani kehidupan ini. Amin. [dutaislam.or.id/ab]

Iklan

close
Iklan Flashdisk Gus Baha