Iklan

Iklan

,

Iklan

Tak Ada Peran Habaib dalam Bukti Manuskrip Sejarah Berdirinya NU

Duta Islam #05
29 Agu 2024, 18:40 WIB Ter-Updated 2024-08-29T11:44:31Z
Download Ngaji Gus Baha
tak ada peran habib dalam sejarah berdirinya nu
Manuskrip para pendiri NU. Foto: istimewa.


Oleh Hasan Aji


Dutaislam.or.id - Sebagai warga Nahdliyyin, kita memiliki manuskrip sejarah mengenai berdirinya Nahdlatul Ulama (NU). Berdasarkan manuskrip tersebut, para kiai yang terlibat dalam Lajnah pendirian NU adalah:


  1. KH Bisri Syansuri (Jombang)
  2. KH Raden Asnawi (Kudus)
  3. KH Ma'shum (Lasem)
  4. KH Mas Alwi (Ampel Surabaya)
  5. KH Musta'in
  6. KH Abdul Wahab Chasbullah (Jombang)
  7. KH Abdul Halim (Leuwimunding)
  8. KH Abdullah Ubaid (Surabaya)
  9. KH Hasan Gipo (Ampel Surabaya)


Selain mereka, ada juga 313 ulama dan kiai lainnya, mayoritas berasal dari Ampel Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo, yang memiliki trah Walisongo, khususnya Sunan Ampel dan Sunan Giri. Selain mendirikan NU, mereka juga bertugas menyebarkan ajaran dan nilai-nilai NU ke wilayah barat, tengah, dan timur Indonesia.


Baca: 20 Esai Tentang "Konflik Habaib dan Keluarga Walisongo" | KH. Ali Badri Masyhuri


Dalam manuskrip tersebut, tidak ada satu pun peran Habaib dalam pendirian NU. Bahkan, sayyid yang pertama kali bergabung dengan NU adalah Sayyid Abdullah Ghatmayr, itupun pada Muktamar ke-4. Sebelumnya, tidak ada satupun keluarga Ba'alwi yang hadir dalam Muktamar NU pertama, kedua, maupun ketiga. [dutaislam.or.id/ab]

Iklan

close
Iklan Flashdisk Gus Baha